PPMIMesir.org, Kairo –
PPMI Mesir bersama KBRI Kairo berkunjung ke Samanud, Propinsi Gharbiyyah, di mana
sekitar 60 mahasiswa Indonesia berada di sana. Berangkat Senin pagi (23/3) dari
Kairo, sampai di tempat pukul 14.00 siang.
Presiden PPMI Mesir
dalam sambutannya mengatakan al-Azhar memang bukan universitas yang sempurna,
namun jika didasari dengan cinta, apapun akan dijalani suka dukanya. “Mari
tanamkan cinta kepada al-Azhar, terutama kepada mahasiswa baru, maka semua akan
baik-baik saja,” kata Agus.
Sementara itu Atase
Pendidikan KBRI Kairo Dr. Fahmy Lukman menyampaikan pesan Grand Syekh al-Azhar
kepada para mahasiswa yang tinggal di Samanud, supaya mereka back to campus dan
mendalami ilmu kepada para ulama al-Azhar. “Tujuan kawan-kawan semua datang ke
Mesir adalah al-Azhar. Tidak yang lain. Oleh karena itu maka rampungkanlah
pendidikan kalian dengan prestasi yang bagus dan dalam waktu yang
sesingkat-singkatnya,” kata Dr. Fahmi menjelaskan.
Salah satu magnet yang
menarik para mahasiswa datang Samanud adalah kondisinya yang hening untuk
belajar, juga beberapa program yang-menurut mereka- tidak ditemukan di
al-Azhar. Menanggapi hal itu Dr. Fahmi mengatakan, masalah itu akan beliau
sampaikan ke al-Azhar supaya ditindaklanjuti, dan masalah kondisi di Kairo
adalah salah satu ritme kehidupan yang harus dihadapi dengan tegar.
“Semoga silaturahim
ini bukan pertama dan terakhir, dan pertemuan selanjutnya insya Allah di Kairo,”
kata Pak Fahmi menutup pertemuan yang berlangsung sekitar 3 jam ini.
0 Comments